Selasa, 15 Desember 2020

COVID-19 BUKANLAH STIGMA NEGATIF

    



     Hampir satu tahun Indonesia dihebohkan dengan Covid-19. Covid-19 disebabkan oleh virus. Pada manusia yang terinfeksi biasanya menyebabkan penyakit infeksi saluran pernapasan, mulai flu biasa hingga penyakit yang serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Sindrom Pernafasan Akut Berat/ Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). 

    Seseorang dapat terinfeksi/ tertular dari penderita COVID-19. Penyakit ini dapat menyebar melalui tetesan kecil (droplet) dari hidung atau mulut pada saat batuk atau bersin. Droplet tersebut kemudian jatuh pada benda di sekitarnya. Kemudian jika ada orang lain menyentuh benda yang sudah terkontaminasi dengan droplet tersebut, lalu orang itu menyentuh mata, hidung atau mulut (segitiga wajah), maka orang itu dapat terinfeksi COVID-19. Atau bisa juga seseorang terinfeksi COVID-19 ketika tanpa sengaja menghirup droplet dari penderita. Inilah sebabnya mengapa kita penting untuk menjaga jarak hingga kurang lebih satu meter dari orang yang sakit.Sampai saat ini, para ahli masih terus melakukan penyelidikan untuk menentukan sumber virus, jenis paparan, dan cara penularannya. 

    Gejala umum orang yang terinfeksi COVID-19 berupa demam 38o C, batuk kering, dan sesak napas. Jika ada orang yang dalam 14 hari sebelum muncul gejala tersebut pernah melakukan perjalanan ke negara terjangkit, atau pernah merawat/kontak erat dengan penderita COVID-19, maka terhadap orang tersebut akan dilakukan pemeriksaan laboratorium lebih lanjut untuk memastikan diagnosisnya. 

   Seperti penyakit pernapasan lainnya, COVID-19 dapat menyebabkan gejala ringan termasuk pilek, sakit tenggorokan, batuk, dan demam. Sekitar 80% kasus dapat pulih tanpa perlu perawatan khusus. Sekitar 1 dari setiap 6 orang mungkin akan menderita sakit yang parah, seperti disertai pneumonia atau kesulitan bernafas, yang biasanya muncul secara bertahap. Bagi orang yang berusia lanjut, dan orang-orang yang mempunyai riwayat sakit seperti diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung, biasanya akan muncul gejala yang lebih parah.

    Orang yang terkonfirmasi COVID-19 bukanlah sebuah aib. Mereka perlu dukungan baik secara moril dan materiil untuk melawan virus tersebut. Mereka perlu dukungan dari keluarga, kerabat, dan tetangga agar hati dan pikiran tenang serta tidak merasa dikucilkan. Dengan dukungan-dukungan tersebut diharapkan imun tetap terjaga sehingga tubuh dapat melawan virus tersebut. Sistem imun semakin bagus, maka gejala  yang muncul akan semakin sedikit. 

       Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah penularan virus ini adalah:
๐Ÿ‘‰Menjaga kesehatan dan kebugaran agar stamina tubuh tetap prima dan sistem imunitas / kekebalan tubuh meningkat.
๐Ÿ‘‰Mencuci tangan dengan benar secara teratur menggunakan air dan sabun atau hand-rub berbasis alkohol. Mencuci tangan sampai bersih selain dapat membunuh virus yang mungkin ada di tangan kita, tindakan ini juga merupakan salah satu tindakan yang mudah dan murah. Sekitar 98% penyebaran penyakit bersumber dari tangan. Karena itu, menjaga kebersihan tangan adalah hal yang sangat penting.
๐Ÿ‘‰Ketika batuk dan bersin, tutup hidung dan mulut Anda dengan tisu atau lengan atas bagian dalam (bukan dengan telapak tangan).
๐Ÿ‘‰Hindari kontak dengan orang lain atau bepergian ke tempat umum.
๐Ÿ‘‰Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut (segitiga wajah). Tangan menyentuh banyak hal yang dapat terkontaminasi virus. Jika kita menyentuh mata, hidung dan mulut dengan tangan yang terkontaminasi, maka virus dapat dengan mudah masuk ke tubuh kita.
๐Ÿ‘‰Gunakan masker dengan benar hingga menutupi mulut dan hidung ketika Anda sakit atau saat berada di tempat umum.
๐Ÿ‘‰Buang tisu dan masker yang sudah digunakan ke tempat sampah dengan benar, lalu cucilah tangan Anda.
๐Ÿ‘‰Menunda perjalanan ke daerah/ negara dimana virus ini ditemukan.
๐Ÿ‘‰Hindari bepergian ke luar rumah saat Anda merasa kurang sehat, terutama jika Anda merasa demam, batuk, dan sulit bernapas. Segera hubungi petugas kesehatan terdekat, dan mintalah bantuan mereka. 
 
Jangan lupa pesan Ibu : selalu pakai masker, rajin cuci tangan, dan jaga jarak. Salam sehat

Sumber : https://www.kemkes.go.id/folder/view/full-content/structure-faq.html