Tahukah kamu???
Bagaimana sih
Pandangan Oyek dalam segi Kesehatan???
Mungkin bagi para Oyeks mania pernah bertanya-tanya apa sih manfaat
Oyek bagi tubuh?? Ada nggak ya? Ataukah tidak ada sama sekali? Apa hanya
sekedar untuk tirakat saja??
Tenang kawan Oyman (Oyeks Mania).. tidak usah galau.. ternyata
banyak lho manfaat oyek untuk metabolisme tubuh kita..
Lebih jelasnya Yukk, kita
intip bersama-sama apa sih manfaatnya..
Oyek, dalam dunia kesehatan
sering disebut sebagai bahan pangan fungsional.
Apa itu bahan pangan
fungsional?
Bahan pangan fungsional merupakan bahan pangan yang dapat
memberikan manfaat tambahan disamping fungsi dasar pangan tersebut. makanan
atau pangan dikatakan fungsional bila mengandung zat gizi atau non gizi (komponen
aktif) yang dapat mempengaruhi fungsi fisiologis tubuh kearah yang bersifat
positif seperti memperkuat mekanisme pertahanan tubuh, mencegah penyakit
tertentu, membantu mengembalikan kondisi tubuh setelah sakit, dan lain-lain.
Dalam konteks ini Oyek termasuk salah satu bahan pangan fungsional karena potensinya
sebagai pengganti makanan pokok beras bagi penderita diabetes mellitus maupun
bagi orang yang sehat yang ingin mencegah penyakit diabetes yang kian hari
semakin meningkat.
Di jaman yang modern dan serba canggih ini makan bukanlah sekedar
untuk kenyang, tetapi yang lebih utama adalah manfaat makanan bagi kesehatan
tubuh. Menurut data WHO, Indonesia menempati urutan ke-4 terbesar dalam jumlah
penderita diabetes mellitus di dunia. Peningkatan penderita diabetes ini akan
terjadi karena peningkatan kesejahteraan dan ketersediaan pangan serta pola
konsumsi yang tidak benar.
Salah satu upaya untuk pencegahan penyakit diabetes adalah dengan
pengaturan pola konsumsi yang benar dan pemilihan makanan yang tepat. Cara
memilih pangan yang tepat diantaranya dengan memakan makanan yang banyak mengandung
pati resisten, dan oyek termasuk salah satu kategori makanan tersebut.
Menurut penelitian oyek tergolong bahan pangan yang ber- Indeks
Glikemik (IG) rendah. Bahan pangan yang ber- IG rendah ini akan memecah
karbohidrat yang dikandungnya secara lambat dan melepaskan glukosa ke dalam
darah dengan lambat sehingga kandungan glukosa dalam darah tetap stabil, tidak terjadi
peningkatan secara terus meneru.
Menurut Dr Minarto MPS
(mantan Direktur Bina Gizi Kementerian Kesehatan tahun 2011) menyatakan bahwa
umbi-umbian (bahan dasar oyek ) seratnya lebih tinggi dari pada nasi namun
energinya lebih rendah dari pada nasi.
Secara kesehatan makanan
berserat tinggi lebih sehat dari pada makanan berenergi tinggi yang tanpa
diimbangi olah raga atau aktivitas fisik lainnya (karena mengakibatkan penumpukan
kalori yang dapat menyebabkan kegemukan atau peningkatan kadar gula dalam
darah). Sedangkan kekurangan serat bisa menyebabkan berbagai gangguan
pada sistem pencernaan mulai dari yang paling ringan seperti susah buang air
besar hingga yang berat seperti kanker.
Oleh sebab itu
walaupun energy Oyek tidak setinggi nasi, namun seratnya lebih unggul dari pada
nasi lho kawan..
So, jangan
kawatir bagi para Oyman (Oyeks mania)..
Selain kita
tirakat melatih jiwa dan ngalap Ilmu manfaat, ternyata banyak juga lho
manfaat bagi tubuh...
Lanjutkan kawan
Oyman!!!
*dikutip dari berbagai sumber
sy ingin tanya nih..
BalasHapussecara dasarnya singkong adalah makanan karbu yg lebih baik dari nasi, krn IG-nya jauh lebih rendah, seratnya lebih tinggi, bahkan kalorinya lebih tinggi..bahkan kandungan gizinya juga tinggi ..itu jika singkong direbus biasa..
nahh.. yg jadi pertanyaan, oyek ini kan udah olahan shg menjadi butir2 spt beras, apakah dengan hasil olahan itu mengurangi kadar gizi yg terdapat pada singkong tanpa olahan ?
Mohon dijawab .. Terima kasih..
waktu kecil makan oyek itu aneh dan hanya sebagai makanan selingan.... setelah tua dan mulai cari tahu manfaat oyek, ternyata tak kalah nikmat dari nasi. Sekarang mulai makan oyek inter mitten .... pencernaan lancar loh yahhhhh... ayo konsumsi oyek
BalasHapus