Hampir satu tahun Indonesia dihebohkan dengan Covid-19. Covid-19 disebabkan oleh virus. Pada manusia yang terinfeksi biasanya menyebabkan penyakit infeksi saluran pernapasan, mulai flu biasa hingga penyakit yang serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Sindrom Pernafasan Akut Berat/ Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).
Seseorang dapat terinfeksi/ tertular dari penderita COVID-19. Penyakit ini dapat menyebar melalui tetesan kecil (droplet) dari hidung atau mulut pada saat batuk atau bersin. Droplet tersebut kemudian jatuh pada benda di sekitarnya. Kemudian jika ada orang lain menyentuh benda yang sudah terkontaminasi dengan droplet tersebut, lalu orang itu menyentuh mata, hidung atau mulut (segitiga wajah), maka orang itu dapat terinfeksi COVID-19. Atau bisa juga seseorang terinfeksi COVID-19 ketika tanpa sengaja menghirup droplet dari penderita. Inilah sebabnya mengapa kita penting untuk menjaga jarak hingga kurang lebih satu meter dari orang yang sakit.Sampai saat ini, para ahli masih terus melakukan penyelidikan untuk menentukan sumber virus, jenis paparan, dan cara penularannya.
Gejala umum orang yang terinfeksi COVID-19 berupa demam 38o C, batuk kering, dan sesak napas. Jika ada orang yang dalam 14 hari sebelum muncul gejala tersebut pernah melakukan perjalanan ke negara terjangkit, atau pernah merawat/kontak erat dengan penderita COVID-19, maka terhadap orang tersebut akan dilakukan pemeriksaan laboratorium lebih lanjut untuk memastikan diagnosisnya.
Seperti penyakit pernapasan lainnya, COVID-19 dapat menyebabkan gejala ringan termasuk pilek, sakit tenggorokan, batuk, dan demam. Sekitar 80% kasus dapat pulih tanpa perlu perawatan khusus. Sekitar 1 dari setiap 6 orang mungkin akan menderita sakit yang parah, seperti disertai pneumonia atau kesulitan bernafas, yang biasanya muncul secara bertahap. Bagi orang yang berusia lanjut, dan orang-orang yang mempunyai riwayat sakit seperti diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung, biasanya akan muncul gejala yang lebih parah.
Orang yang terkonfirmasi COVID-19 bukanlah sebuah aib. Mereka perlu dukungan baik secara moril dan materiil untuk melawan virus tersebut. Mereka perlu dukungan dari keluarga, kerabat, dan tetangga agar hati dan pikiran tenang serta tidak merasa dikucilkan. Dengan dukungan-dukungan tersebut diharapkan imun tetap terjaga sehingga tubuh dapat melawan virus tersebut. Sistem imun semakin bagus, maka gejala yang muncul akan semakin sedikit.